Targetberita.co.id Tangerang, Kades Mohammad Syarifuddin kembali meneguhkan komitmennya dalam berbagi dan peduli kepada sesama dengan menggelar pemberian santunan untuk anak yatim dan Duafa yang di laksanakan di kantor desa muara, kecamatan teluk Naga kabupaten Tangerang, Sabtu (6/4/2024).
Dalam kegiatan bertajuk Semarak Berbagi ini, di hadiri langsung kepala Desa Muara, Mohammad Syarifuddin beserta jajaran, juga turut hadir sejumlah Perangkat Desa, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, binamas dan Babinsa, beserta Ketua RT/RW setempat, Anak-Anak Yatim dan Duafa.
Dalam sambutannya, kades muara H Muhamad, Saripuddin mengatakan, Acara ini merupakan bagian dari komitmen beliau untuk berbagi kebahagiaan dan menjalin kebersamaan dengan masyarakat sekitar, khususnya pada momen indah yang penuh berkah ini, tuturnya.
“Kami sangat bersyukur memiliki kesempatan untuk berkontribusi pada masyarakat, terutama kepada anak-anak yatim yang membutuhkan dukungan kita. Ini adalah bagian dari nilai-nilai inti kami untuk menjalankan tanggung jawab sosial, dan kami berharap bahwa tindakan ini akan membawa manfaat yang berkelanjutan bagi mereka.” ucap H Muhammad Saripuddin.
“Kegiatan (Santunan) ini bukan sekedar kewajiban, melainkan sebuah panggilan batin untuk menginspirasi perubahan positif. yang merangkum soal keberlanjutan lingkungan, pendidikan, peningkatan kesehatan, pembangunan sarana ibadah/keagamaan, dukungan sosial, dan kontribusi pada kemasyarakatan, menjadi titik pijak transformasi kami.” ujarnya
Di hari yang penuh kehangatan ini, Fiktor yang merupakan anak Yatim Warga kampung Kedung bolang, mengaku sangat bahagian, karena telah diberikan santunan oleh pa lurah.
“Senang, bahagia. jadi bisa beli baju lebaran tahun ini.” ungkap piktor dan Rian dari Kedung bolang dan kampung muara..
Santunan ini didistribusikan ke 6 Kampung yang Berada di Desa Muara, diantaranya, Kampung, Tanjungan, Kampung ci Pete, Kampung petopan, Kampung Kedung bolang Kampung muara Kampung garapan Dalam kegiatan ini, Pihak kepala desa, menyantuni Kurang Lebih 80, Kaum Duafa dan Anak Yatim Piatu, pungkasnya.
(Daniel Turangan)
