Targetberita.co.id Jakarta, Direktur Utama (Dirut) PT Agrinas Pangan Nusantara, Joao Angelo De Sousa Mota, resmi mengundurkan diri dari jabatannya di bawah super holding Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) pada Senin (11/8/2025).
Keputusan ini ia sampaikan dengan alasan belum mampu memberikan kontribusi nyata bagi perekonomian negara dan kesejahteraan petani di Indonesia.
“Kami 11 Agustus 2025 mengajukan pengunduran diri yang diserahkan kepada Danantara pada siang hari ini,” ujar Joao dalam pernyataan resminya.
Ia mengaku berat mengambil langkah ini, namun merasa harus bersikap realistis karena target yang dicanangkan sejak awal belum tercapai.
Joao juga menyoroti minimnya dukungan dari para pemangku kepentingan terhadap cita-cita Presiden Prabowo Subianto untuk mewujudkan kedaulatan pangan nasional.
Menurutnya, PT Agrinas Pangan Nusantara bahkan belum memperoleh anggaran untuk menjalankan berbagai program strategis yang sudah dirancang.
“Keseriusan Presiden dalam mendukung dan menggerakkan segala upaya untuk mewujudkan kedaulatan pangan tidak didukung sepenuhnya oleh stakeholder atau orang-orang pembantu-pembantunya,” tegasnya.
Pria yang dikenal sebagai profesional di bidang konstruksi, pertanian, peternakan, dan industri kreatif ini diangkat sebagai Direktur Utama PT Agrinas Pangan Nusantara berdasarkan Surat Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Nomor 32/MBU/02/2025 tertanggal 10 Februari 2025.
Di awal masa jabatannya, Joao menerima penghargaan Dharma Pertahanan Madya dari Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada 11 Februari lalu.
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas jasa dan pengabdiannya di bidang pertahanan.
Mengacu pada data National Library of Australia, Joao Angelo juga dikenal sebagai mantan aktivis pro-integrasi Bumi Lorosae.
Ia bersama Octavio Soares pernah berkampanye di Oslo, Norwegia, untuk memperjuangkan integrasi Timor Timur ke Indonesia.
(Agus)
