Targetberita.co.id Sentang – Teluk Mengkudu – Serdang Bedagai – Sumatera Utara, Pantai Desa Sentang menyimpan panorama yang indah, dengan hamparan pasir putih dan laut biru yang menenangkan.

Namun, potensi wisata bahari ini belum sepenuhnya tergarap. Minimnya promosi, keterbatasan sarana kebersihan, serta belum adanya branding membuat pantai ini kurang dikenal wisatawan.
Melihat hal itu, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Medan (Unimed) meluncurkan program Pesona Sentang (Penguatan Sosial Wisata dan Nama Baik Desa Sentang) untuk mengembangkan sektor pariwisata di desa.
Program ini resmi dimulai pada 26 Juli 2025, dengan fokus pada perbaikan sarana wisata, peningkatan citra, dan promosi digital.
Melalui kegiatan renovasi posko selamat datang, pembuatan papan edukasi lingkungan, penyediaan tong sampah estetik, gotong royong kebersihan pantai, hingga pendaftaran lokasi wisata di Google Maps, Pesona Sentang hadir untuk menjawab kebutuhan desa dalam mengangkat nama baik sekaligus perekonomian masyarakat.
Gotong Royong Demi Pantai yang Bersih
Tahap awal pelaksanaan program dilakukan dengan mengajak masyarakat, perangkat desa, karang taruna, ibu-ibu PKK, dan pengelola pantai Sentang dalam aksi gotong royong kebersihan pada 2 Agustus 2025. Warga tampak antusias ikut membersihkan area pantai, mulai dari memungut sampah plastik, membersihkan sekitar pasir pantai, hingga memperbaiki posko selamat datang yang sudah rusak.
“Pantai ini milik kita semua, kalau bersih dan terawat tentu banyak orang yang mau datang berkunjung,” ungkap Pak Rahmad selaku pengelola pantai.
Suasana gotong royong yang penuh semangat ini menumbuhkan rasa memiliki di kalangan masyarakat.
Mereka menyadari bahwa menjaga pantai bukan hanya tugas pemerintah desa atau pengelola, tetapi juga tanggung jawab bersama.
Edukasi Lingkungan dan Fasilitas Estetik
Sebagai langkah nyata menjaga kelestarian lingkungan, mahasiswa KKN membuat papan edukasi bertuliskan pesan-pesan ramah dan edukasi mengenai sampah yang dapat terurai dan tidak dapat terurai. Papan ini dipasang di beberapa titik strategis agar mudah terlihat wisatawan.
Selain itu, disediakan pula tong sampah estetik dengan desain berwarna merah agar masyarakat maupun pengunjung semakin terdorong untuk membuang sampah pada tempatnya.
Kehadiran tong sampah ini sekaligus menambah nilai estetika di kawasan wisata.
Renovasi Posko Selamat Datang
Salah satu program utama Pesona Sentang adalah renovasi posko selamat datang di kawasan pantai. Renovasi ini dimulai sejak awal kegiatan dan berhasil diselesaikan pada 8 Agustus 2025. Posko kini tampak lebih kokoh, bersih, dan layak dijadikan titik penyambutan wisatawan yang datang berkunjung.
Promosi Digital “Pesona Sentang”
Menyadari pentingnya promosi di era digital, mahasiswa KKN juga mendaftarkan lokasi pantai Desa Sentang di Google Maps, sehingga wisatawan lebih mudah menemukan jalur menuju destinasi ini. Selain itu, konten berupa foto panorama pantai, dokumentasi kegiatan gotong royong, hingga renovasi posko dipublikasikan melalui akun media sosial resmi “Pesona Sentang”.
Dengan promosi digital yang terintegrasi, citra pantai Sentang perlahan mulai dikenal di dunia maya.
Dukungan dari Pengelola Pantai
Keberhasilan program ini tidak lepas dari peran serta pengelola pantai, terutama Bapak Rahmad yang selama ini aktif mendukung berbagai kegiatan mahasiswa KKN.
“Kami berterima kasih atas ide-ide kreatif dari mahasiswa. Semoga program ini bisa terus berlanjut dan menjadikan Pantai Sentang lebih dikenal wisatawan,” ujarnya penuh semangat.
Mahasiswa KKN Unimed pun menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada beliau atas bantuan dan bimbingan yang diberikan selama program berlangsung.
Menuju Desa Wisata yang Berdaya
Dengan adanya program Pesona Sentang, diharapkan wisata pantai Desa Sentang dapat menjadi destinasi unggulan baru di Kabupaten Serdang Bedagai.
Meningkatnya jumlah kunjungan wisata diharapkan mampu mendongkrak perekonomian warga melalui sektor UMKM, jasa, dan kuliner lokal.
Langkah kecil seperti pembuatan posko selamat datang, papan edukasi, tong sampah estetik, dan promosi digital terbukti mampu memberikan dampak besar jika dilakukan bersama-sama.
Ke depan, Pesona Sentang diharapkan bukan sekadar program KKN, melainkan gerakan berkelanjutan yang membawa Desa Sentang menuju desa wisata yang bersih, indah, dan mendunia.
Ditulis oleh:
Kelompok Mahasiswa KKN Universitas Negeri Medan (Unimed) Desa Sentang, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai
Dosen Pembimbing Lapangan:
Ayu Elvana, S.Pd., M.Biomed.
NIP. 198906272019032014
(Red)









