Targetberita.co.id Lebak – Banten, Suasana hangat dan penuh kebersamaan tampak mewarnai kunjungan rombongan Persit KCK Koorcab Rem 064 PD III Siliwangi, yang dipimpin langsung oleh Ibu Danrem 064/MY, didampingi Ibu Dandim Lebak, saat menyalurkan bantuan sosial bagi masyarakat adat Baduy di Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten.
Kegiatan bertajuk “Bantuan Sosial untuk Masyarakat Adat Baduy” ini merupakan bagian dari program kerja Persit KCK dalam mendukung kepedulian sosial dan mempererat tali silaturahmi antara keluarga besar TNI dengan masyarakat, khususnya komunitas adat yang selama ini menjaga tradisi dan kearifan lokal.
Kedatangan Ibu Danrem dan Ibu Dandim disambut langsung oleh Kepala Desa Kanekes (Jaro Oom) beserta istri dan warga adat Baduy. Dengan pakaian khas berwarna biru tua, para perempuan Baduy tampak berbaris rapi menyambut rombongan tamu kehormatan di depan rumah-rumah adat mereka.
Dalam kesempatan tersebut, Ibu Danrem menyerahkan secara simbolis bantuan sosial berupa paket sembako dan kebutuhan pokok lainnya kepada perwakilan masyarakat adat.
Ia menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar penyaluran bantuan, tetapi juga bentuk kasih sayang dan kepedulian dari keluarga besar Persit kepada masyarakat adat Baduy.
“Kami datang membawa semangat berbagi dan bersilaturahmi. Masyarakat adat Baduy adalah bagian dari kekayaan bangsa yang harus kita jaga dan hormati. Semoga bantuan ini membawa manfaat dan mempererat persaudaraan antara kami dan masyarakat Baduy,” ujar Ibu Danrem.
Sementara itu, Jaro Oom selaku Kepala Desa Kanekes menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas kunjungan dan perhatian yang diberikan oleh jajaran Persit KCK Koorcab Rem 064 PD III Siliwangi.
“Kami masyarakat Baduy merasa sangat dihargai dengan kunjungan ini. Terima kasih atas perhatian dan bantuannya. Ini menjadi bentuk silaturahmi yang membawa kebaikan,” ucapnya.
Kegiatan berlangsung lancar, penuh keakraban dan diakhiri dengan sesi foto bersama antara rombongan Persit dan warga adat Baduy. Suasana hangat dan harmonis menjadi simbol kuatnya persaudaraan antara TNI dan masyarakat adat dalam menjaga kebersamaan dan nilai-nilai kemanusiaan.
(Apiyudin / Ahmad Sungkawa)