Targetberita.co.idbJakarta, TNI ad Udara (TNI AU) mengerahkan Helikopter EC-725 Caracal dalam latihan gabungan bersama terpadu (Latgabmapad) Bhakti Kanyini Ausindo 2025 yang digelar di Bayah, Lebak Selatan, Banten, pada 26 hingga 31 Oktober 2025.
Helikopter asal Skadron Udara 8 Lanud Atang Sendjaja tersebut dilibatkan dalam sesi latihan lapangan (Field Training Exercise/FTX) pada hari ketiga dan keempat latihan.
Secara khusus, Caracal TNI AU dikerahkan dalam simulasi evakuasi medis (medical evacuation) korban dari pantai atau helipad yang telah ditentukan, menuju rumah sakit.
Sebelum latihan lapangan, para peserta terlebih dahulu melaksanakan tahap Table Top Exercise (TTX) di Sekolah Staf dan Komando TNI Angkatan Laut (Seskoal), Cipulir, Jakarta, pada 20 sampai 24 Oktober 2025.
Latgabmapad Bhakti Kanyini merupakan latihan tahunan, di mana tahun ini memasuki pelaksanaan yang kedua. Sebelumnya, latihan digelar di Darwin, Australia pada 2024.
Latgabmapad berfokus pada bidang Humanitarian Assistance and Disaster Relief (HADR) antara TNI dan Angkatan Udara Australia (Australia Defence Force/ADF).
Untuk itu, instansi sipil kedua negara juga turut dilibatkan, di antaranya Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), Australian Civil-Military Centre (ACMC), dan Department of Foreign Affairs and Trade (DFAT) Australia.
“Latihan Bhakti Kanyini bertujuan meningkatkan interoperabilitas, koordinasi, dan kerja sama antara TNI, ADF, serta lembaga terkait dalam operasi tanggap darurat bencana, sekaligus memperkuat prosedur komando dan kendali lintas instansi dan negara,” jelas Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Dispenau) dikutip dari unggahan instagram @militer.udara, Kamis (30/10/2025).
(Agus)

							









