logo tb
BeritaDaerahKesehatanNasionalNewsTerkini

Bandara Sam Ratulangi Manado ditutup sementara

108
×

Bandara Sam Ratulangi Manado ditutup sementara

Sebarkan artikel ini

Targetberita.co.id Kota Manado, Bandara Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara, telah memperpanjang penutupan sementara aktivitas penerbangan hingga Senin, 22 April 2024.

General Manager Bandara Sam Ratulangi Maya Damayanti mengatakan, erupsi Gunung Ruang masih berlanjut, sehingga pihak bandara harus tetap menutup aktivitas penerbangan dari dan menuju Manado, Minggu (21/4/2024), tuturnya.

Sementara itu NOTAM: A1041/24 NOTAMR A1021/24 telah menginformasikan perpanjangan penutupan operasional bandara hingga Senin 22 April 2024 esok.

Yanti Pramono selaku Humas Bandara Sam Ratulangi, menjelaskan, bahwa keputusan penutupan sementara ini diambil demi menjaga keselamatan dan keamanan penerbangan, dirinya menghimbau kepada calon penumpang dan masyarakat untuk memahami bahwa tindakan ini dilakukan untuk keamanan bersama. Bahaya abu vulkanik bukan hanya sekedar abu, namun juga dapat merusak mesin pesawat dan membahayakan keselamatan penumpang, ujar Yanti.

Erupsi Gunung Ruang sejak 16 April 2024 telah terjadi peningkatan aktivitas kegempaan, sehingga Status gunung tersebut juga berubah beberapa kali, dari Normal ke Waspada, Siaga, dan akhirnya Awas. Situasi ini terus dipantau dan pembaruan terkini tentang status bandara akan terus disampaikan kepada masyarakat.

Sementara itu ribuan penumpang terpaksa menunda keberangkatan melalui Bandara Sam Ratulangi Manado akibat dampak semburan abu vulkanik Gunung Ruang, Kecamatan Tagulandang, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), ujarnya lagi.

Yanti mengatakan total 47 flight berdampak sampai hari kedua ini, dengan tujuan Jakarta, Surabaya, Sorong, Balikpapan, dan juga beberapa flight international yang ditunda penerbangannya hingga hari kedua. Sehingga sebanyak 6.165 penumpang harus menunda kembali keberangkatannya, ucapnya.

Untuk para penumpang yang terdampak dihimbau segera melakukan reschedule ataupun refund di customer services di lobi, karena untuk keselamatan penerbangan, pihak bandara juga akan memberitahukan setiap ada perkembangan terbaru, tambahnya.

Sementara dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian ESDM melaporkan zona aman berada pada radius enam kilometer dari pusat erupsi, dimana sebelumnya, PVMBG menyebutkan selama kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang. Erupsi eksplosif itu menimbulkan suara gemuruh, gempa, dan kilatan petir vulkanik.

Pada periode 1-17 April 2024, PVMBG mencatat jumlah kegempaan di Gunung Ruang sebanyak 1.439 kali gempa vulkanik dalam, 569 kali gempa vulkanik dangkal, enam kali gempa tektonik lokal, dan 167 kali gempa tektonik jauh.

(Red)