logo tb
BantenBeritaDaerahNasionalNewsPolitikTerkini

Deklarasi Balon Walikota Cilegon Provinsi Banten

96
×

Deklarasi Balon Walikota Cilegon Provinsi Banten

Sebarkan artikel ini

Targetberita.co.id Cilegon, Deklarasi bakal calon Walikota Cilegon Provinsi Banten dilaksanakan Partai Amanat Nasional (PAN) bertempat di Karanganyar Cilegon, Jum’at (14/6/2024).

Alawi Mahmud SE, MM yang didukung Partai Amanat Nasional sebagai salah satu kandidat balon Walikota Cilegon mengatakan, hari ini saya dan teman-teman melakukan silaturahmi dengan warga masyarakat kecamatan Cibeber dan kecamatan Cilegon bertempat di kalanganyar sangat senang sekali atas antusiasme masyarakat, tuturnya.

Alawi menambahkan, warga masyarakat itu luar biasa, mereka ingin mengetahui apa sesungguhnya yang terkandung di dalam pemikiran seorang Alawi, oleh karena itu dirinya bersyukur dapat diberikan kesempatan untuk mentransformasikan pemikirannya berkenaan dengan misi politik, dimana dirinya yang juga merupakan salah satu sosok yang mengikuti proses politik untuk percaturan dalam pemilukada Kota Cilegon, tuturnya lagi

Alawi mengatakan, banyak masyarakat yang menghadiri deklarasi dukungan dirinya sebagai bakal calon Walikota Cilegon membuatnya terharu, kehadiran warga masyarakat kecamatan Cibeber dan kecamatan Cilegon Karanganyar ini semakin memperkuat keyakinannya untuk bekerja demi masyarakat, ujarnya.

Alawi menyampaikan dalam menyusun program kerja politiknya ruko tempat deklarasi ini akan dijadikannya sebagai posko, dengan antusiasme warga masyarakat ini semakin memberikan semangat kepada dirinya dalam berjuang menunaikan rekomendasi itu, mudah-mudahan juga menjadi pertimbangan tersendiri bagi DPT untuk lebih serius mempersiapkan SK untuk dirinya dan pasangannya dalam kancah balon Walikota Cilegon ini, ujarnya.

Alawi mengatakan, berbicara di luar poros baru ya itu bukan kewenangan dirinya, yang pasti teman-teman yang lain juga punya hak politik dan sedang melakukan ikhtiar yang sama, persoalan hasil dari pada ikhtiar itu kita akan dihadapkan dengan hakekat politik, tutupnya.

(Zainal Abidin)