Targetberita.co.id Jawa Tengah, Saat diterpa wacana pengunduran diri, Direktur Utama PDP Kahyangan, Sofyan Sauri, menyambut kunjungan kerja Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur, Selasa (23/12/2025).
Agenda kunjungan berfokus pada pertukaran pengetahuan dan peningkatan kapasitas pengelolaan produk perkebunan.
Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari Perjanjian Kerja Sama antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Kalimantan Timur.
Tujuannya untuk memperkuat sinergi, bertukar pengalaman, serta mendorong peningkatan nilai tambah dan daya saing produk perkebunan.
Manajemen PDP Kahyangan, memanfaatkan kesempatan ini untuk mempromosikan produk unggulan, Kopi Kahyangan, dengan mendemonstrasikan proses dari hulu ke hilir.
Rombongan diajak berkeliling melihat langsung operasional Agrowisata Boma dan pabrik pengolahan kopi serta karet di Kebun Gunungpasang.
“Kami memperkenalkan mulai dari awal petik hingga proses pengolahan kopi,” katanya.
“Rombongan diajak meninjau Agrowisata Boma, pabrik pengolahan di Gunung Pasang, serta berbagai potensi wisata di area perkebunan,” imbuh Sofyan Sauri.
Melalui kegiatan ini, diharapkan terjalin kolaborasi yang konkret dalam pengembangan sektor perkebunan yang berkelanjutan.
Temukan lebih banyak
produktivitas
Produktivitas
“Khususnya untuk komoditas kopi dan karet. Untuk Jember baru, semakin baik,” katanya.
Beberapa media memberitakan isu adanya perintah Bupati Jember Muhammad Fawait, agar Sofyan Sauri, mengundurkan diri sebagai Direktur Utama, bersamaan dengan jajaran Direksi Perumdam Tirta Pandhalungan.
Ditanya perihal isu itu, Sofyan hanya menjawab singkat.
“Tidak masalah mas,” ujarnya.
Diketahui, Sofyan Sauri dilantik sebagai Direktur Utama PDP Kahyangan, era Bupati Jember Hendy Siswanto, pada tanggal 15 Oktober 2021.
Seharusnya ia masih menjabat hingga tahun 2027.
(Red)
