logo tb
BeritaJakartaMetropolitanNasionalNewsTerkini

Jasa Raharja Kanwil DKI Jakarta Gelar PPGD di Jakarta Utara

81
×

Jasa Raharja Kanwil DKI Jakarta Gelar PPGD di Jakarta Utara

Sebarkan artikel ini

Targetberita.co.id Jakarta, PT Jasa Raharja Kantor Wilayah Utama DKI Jakarta mengadakan Pelatihan PPGD (Pertolongan Pertama Gawat Darurat) kepada Ojek Online (Ojol) dan Masyarakat sekitar di Pendopo Kantor Kelurahan Pejagalan, Jalan Boncel No.1 Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat, 7/11/2025.

Peserta PPGd yaitu Ojol yang terdiri dari Gojek, Maxim dan Grab, Relawan Kesehatan Indonesia dan masyarakat sekitar. Kegiatan ini merupakan komitmen Jasa Raharja untuk selalu memberikan manfaat kepada Masyarakat pengguna jalan, seperti edukasi PPGD ini.

PEMIMPIN REDAKSI TARGET BERITA

Instruktur atau narasumber PPGD berasal dari Rumah Sakit Duta Indah, yang mendapat support dari Direktur Utama Rumah Sakit Duta Indah : dr. Triyanto dan timnya.

Kepala Jasa Raharja Kanwil Utama DKI Jakarta, Radito Risangadi, menyampaikan bahwa Jasa Raharja yang merupakan Badan Usaha Milik Negara di bawah Naungan Kementrian Keuangan yang oleh pemerintah dipercaya mengelola ketentuan UU No. 33 dan 34 tahun 1964 dengan Peraturan Pemerintah No. 17 dan 18 tahun 1965 tentang penyelenggaraan Dana Pertangungan Wajib Kecelakaan Penumpang dan Dana kecelakaan lalu lintas Jalan.

“Dengan tugas Pokok yaitu melayani hak dan kewajiban masyarakat dalam bentuk :

– Menyantuni masyarakat yang menjadi korban kecelakaan alat angkutan penumpang umum baik darat laut maupun udara serta korban kecelakaan lalu lintas jalan.

– Menghimpun dana-dana dari masyarakat baik dalam bentuk IURAN WAJIB dan SUMBANGAN WAJIB,” katanya dengan semangat.

Sementara itu, Candra Sitorus mewakili Direktur RS Duta Indah menjelaskan mengapa PPGD ini diadakan.

” Hari ini kami didukung oleh Jasa Raharja untuk menyampaikan kepada masyarakat khususnya ojol/relawan untuk dapat menangani lebih awal bila bila ada kecelakaan sehingga bila sudah ditangani oleh Rumah Sakit (RS) mendapatkan hasil yang maksimal.Kedepan kita dapa mensosialisasikan kepada masyarakat dan Ojol.

Harapan kami apabila ada informasi yang belum jelas maka kami bekerja sama dengan Jasa Raharja untuk sosialisasi bahwa ada kondisi tertentu yang di cover oleh Jasa Raharja,” bebernya.

Turut hadir dalam PPGD Out Door yaitu Pahala Hendra Hasian, Kepala Bagian Pelayanan bersama Tim Pelayanan Jasa Raharja Kanwil DKI, serta dr spesialis ortopedi dr Hendradi Kumarga SPOT, dokter Danang, para perawat yaitu Aretha, Wenda, titik, Tia, vifa dan tim PPGD dari RS Husada. Turut hadir mewakili manajemen RS Duta Indah Candra Sitorus beserta tim.

Untuk dketahui Bersama bahwa kegiatan Pelatihan PPGD ini merupakan salah satu Aksi Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan yang diatur didalam Peraturan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional / Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia Nomor 12 tahun 2024 dimana Jasa Raharja termasuk didalam 5 Pilar yaitu Pilar ke 5 yang berbunyi Penanganan Korban Kecelakaan. Hal ini juga sejalan dengan RUNK LLAJ (Rencana Umum Nasional Keselamatan Lalu Lintas danAngkutan Jalan) sesuai Peraturan Presiden Nomor 1 tahun 2022. 5 Pilar dimaksud antara lain Jasa Raharja selalu bersinergi dengan 5 Pilar dan tugasnya antara lain:

1. Kemen Bapenas : Sistem yang berkeselamatan

2. Kemen PUPR : Jalan yang berkeselamatan

3. Kemen Perhubungan : Kendaraan yang berkeselamatan

4. Polri : Pengguna Jalan yang berkeselamatan

5. Kemen Kesehatan : Penanganan Korban Kecelakaan (termasuk Jasa Raharja, Rumah Sakit, Fasilitas Kesehatan, dll)

Bapak dan ibu hadirin, untuk diketahui berbagai kegiatan telah dilakukan Jasa Raharja dan rutin dilaksanakan selain PPGD antara lain: Pelaksanaan Program Pelajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas (PPKL), Safety Campaign al : ke Sekolah, Perguruan Tinggi, Terminal, Instansi Pemerintah maupun Swasta, Safety Ridding, dan lain-lain.

Melalui program Keselamatan Transportasi yaitu Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) diharapkan tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas di jalan dapat menurun, Sehingga semakin banyak korban jiwa yang selamat. Serta semakin banyak orang yang paham terkait tentang PPGD.

(Agus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *