Targetberita.co.id Ngawi – Jawa Timur, Tanjung pinang Seorang kakek yang tinggal di Ngawi – Jawa Timur mendatangi kantor Damkar setempayt di pagi buta untuk meminta tolong agar melepaskan paralon yang menjepit kemaluannya.
Petugas Damkar pun segera membawa kakek tersebut ke rumah sakit untuk mendapatkan bantuan.
Dibutuhkan waktu setidaknya satu jam agar paralon itu bisa lepas dari kemaluan yang sudah terlihat bengkak.
Melansir Detik.com, Kamis (15/5/2025), Kasi Penyelamatan dan Evakuasi Damkar Ngawi, Purwanto, penyebab paralon bisa nyasar ke alat vital si kakek rupanya sengaja dipasang oleh kakek. Ia memasang paralon dengan tujuan tidak ereksi saat mendapatkan rangsangan seksual. Paralon itu juga yang diakui si kakek mencegahnya untuk berfantasi.
Ia memasangnya sendiri, dua hari sebelum akhirnya minta tolong ke petugas Damkar karena merasakan sakit yang luar biasa, kesulitan kencing.
“Katanya untuk mengantisipasi supaya tidak berhalusinasi atau berfantasi seksual sehingga kemaluannya tidak bereaksi saat dimasukkan pipa paralon air itu,” imbuh Purwanto.
Saat datang pagi buta, para petugas dibuat kaget melihat kemaluan kakek yang bengkak dan membesar, Selasa (13/5/2025).
Paralon yang dipasangnya berdiameter 3/4 dim dengan panjang 3 cm.
“Proses penanganan membutuhkan waktu hampir satu jam lamanya mulai pukul 04.30 WIB hingga 05.30 WIB,” tandas Purwanto.
(Red)