banner
BeritaDaerah

Kapolres Lebak Akbp. Suyono, SIK bersama Forkopimda Kab.Lebak Menghadiri Pelaksanaan Impounding / pengisian awal air bendungan Waduk Karian

54
×

Kapolres Lebak Akbp. Suyono, SIK bersama Forkopimda Kab.Lebak Menghadiri Pelaksanaan Impounding / pengisian awal air bendungan Waduk Karian

Sebarkan artikel ini

Lebak, TargetBerita.co.id,- Kapolres Lebak Polda Banten Akbp Suyono, SIK bersama Forkopimda Kab. Lebak menghadiri impounding atau pengisian awal di Waduk Karian, Pada hari Jum’at Tgl 29 September 2023 pukul 09.00 Wib di Blok Kalahang Ds. Pasirtanjung Kec. Rangkasbitung Kab. Lebak. Jum at. (29/9/2023).
Dalam kegiatan tersebut Kapolres Lebak Akbp Suyono, SIK mengatakan, Kegiatan dihadiri oleh Saya sendiri Kapolres Lebak, Kasubdit II Dirjen SDA Kementerian PUPR RI Sdr. Medya, Bupati Lebak Dr. Hj. Iti Octavia Jayabaya SE. MM, Kejari Lebak Mayasari SH. MH, Dandim 0603 Lebak Letkol Arh Erik Novinato S. Sos, Ketua Pengadilan Rangkasbitung Iriyanti Khaerul Ummah SH, Kabid Pengadaan Tanah ATR / BPN Banten Sdr. Goyandi Dwi Amar, Perwakilan ATR / BPN Lebak Sdr. Sopiyanis ST, Sekda Lebak Budi Santoso, Kepala Balai BBWCS3 Banten Ir. Ketut Jayada, Para kepala OPD Kab. Lebak, Kabag Ops Polres Lebak Kompol Edy Prasetyo Forkopimcam Kec. Sajira, Cimarga, Rangkasbitung, Muncang dan Kec. Maja, Pimpinan Konsorsium Proyek Waduk Karian PT. Daelim, PT. Wika, PT. Waskita, Konsultan Waduk Karian PT. KRC Korea, PPK Proyek Waduk Karian Sdr. Julman, Para Kepala Desa yang terdampak proyek Waduk Karian.

Selanjutnya Susunan dalam giat Acara tersebut terdiri dari Pembukaan MC, Doa pembuka, Sambutan – sambutan dan Seremony penekanan tompol sebagai tanda dimulainya proses Impounding
Saya selaku Kapolres Lebak mengapresiasi giat ini dan Sambutan – sambutan dari Stakholder terkait, diantarannya sambutan dari :
Sambutan Kepala BBWCS3 Ir. Ketut Jayada, S.T Yang mengatakan yang saya hormati Ibu Bupati dan para tamu undangan yang sudah berkenan hadir pada acara impounding atau pengisian awal Bendungan Karian, Untuk lokasi Bendungan Karian terletak Desa Pasirtanjung Kec. Rangkasbitung Kabupaten Lebak, Bendungan Karian berfungsi sebagai layanan air baku untuk Kab. Lebak, Kab. Tangerang Kota, Tangerang Selatan dan Wilayah DKI Jakarta sebesar 9,1, Untuk data teknis kapasitas tampung bendungan Karian 314 juta M³ panjang bendungan dan saddle dam 516 m, tinggi bendungan 63.5 dan luas genangan 1.740 Ha Sedangkan untuk Biaya 1,802,525,760,979 Idr (Add-12) Masa Pelaksanaan 2015-2024 Progres Fisik 91,76%, Reduksi Banjir dengan Kapasitas Tampung 60,8 juta M³ yang meliputi :
– Kota Serang
– Kabupaten Serang
Manfaat Bendungan Karian yaitu diantaranya Penyedia Air RKI 9,1 m3/detik, irigasi 5,5 m3/detik, Pengendalian Banjir Kota dan Kabupaten Serang Kapasitas Tampung 60,8 juta M³ Pengembangan Wisata Air dan PLTMH Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) sebesar 1,8 MW
Sambutan Bupati Lebak Dr. Hj Iti Octavia Jayabaya SE. MM mengatakan pada kesempatan yang berbahagia ini perkenankan saya mewakili pemerintah dan masyarakat Kabupaten Lebak untuk mengucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden RI Ir. Joko Widodo dengan telah dibangunnya bendungan Karian yang merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) Di Kabupaten Lebak, Seperti yang kita ketahui bersama bahwa pembangunan bendungan karian ini telah dimulai sejak 2015 yang ditujukan sebagai infrastruktur pengendali banjir, suplai air baku Rumah Tangga, Kantor dan Industri (RKI) untuk wilayah Banten dan DKI, suplai air irigasi dan memiliki potensi pembangkit listrik mikrohidro serta dapat dikembangkan potensi pariwisata pada daerah penyangganya, Masyarakat Kabupaten Lebak patut berbangga karena telah menjadi bagian dari sejarah dengan berbagai dinamika dan pengorbanan dalam mewujudkan tujuan pembangunan dan ketahanan air nasional, sebagaimana kita ketahui bersama bendungan karian dengan kapasitas total 314,7 juta meter kubik dengan luas total genangan 2.170 hektar akan menggenangi 12 desa yang tentunya menyebabkan perubahan dinamika sosial masyarakat dan adaptasi, Pemerintah Kabupaten Lebak akan senantiasa melakukan komunikasi kepada pemerintah agar kehadiran bendungan karian di Kabupaten Lebak dapat membawa manfaat besar bagi masyarakat dengan mendorong pemanfaatan kawasan penyangga sebagai klaster ekonomi baru sektor pariwisata yang dapat menciptakan daya ungkit bagi pendapatan daerah dan masyarakat setempat.

Selanjutnya Bupati Lebak mengatakan selain tersebut diatas, posisi Kabupaten Lebak sebagai wilayah hulu dan penjaga sumber air, kiranya perlu mendapat perhatian khusus diantaranya melalui pemberian insentif Fiskal, salah satunya yaitu dalam rangka pemanfaatan alokasi air baku dalam penyediaan kebutuhan air masyarakat memerlukan dukungan pemerintah pada pembangunan SPAM Regional karian timur yang berdasarkan hasil kajian kementerian PUPR memerlukan anggaran tidak kurang dari 2,4 triliun rupiah, pola penganggarannya dilakukan secara terpadu antara pemerintah Pusat, Provinsi, Kabupaten dan BUMD, namun apabila kita memperhatikan kapasitas fiskal daerah Kabupaten Lebak saat ini, kami estimasi tidak cukup ruang untuk pembiayaan Spam regional tersebut.
Karena Pertimbangn Bupati Lebak mengatakan mengingat kami saat ini Kab. Lebak juga masih memerlukan fokus untuk meningkatkan kualitas pembanginan manusia yang baru mencapai 64,71, masih terdapat GAP -8,61 jika dibandingkan dengan Provinsi Banten yang mencapai 73,32 danTarget kinerja yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat diantaranya prevalensi Stunting yang saat ini berada pada angka 26,2%; kemiskinan ekstrim 2,17%. dimana kedua indikator tersebut pada tahun 2024 ditargetkan 14% dan 0% selanjutnya kami juga terus berupaya menekan angka kemiskinan daerah serta tingkat pengangguran terbuka yang saat ini mencapai 8,91% dan 8,55%. meskipun patut kita syukuri kondisi tersebut terus mengalami perbaikan setelah melewati masa pandemi covid-19, kemudian untuk pengembangan wilayah rangkasbitung sebagai ibu kota kabupaten ruang wilayah,  kami pemerintah kabupaten lebak berharap dapat memanfaatkan sebagian lahan kebun sawit PTPN pada blok cisalak baru seluas 59 hektar yang akan kami gunakan untuk pembangunan rumah sakit,  kantor pemerintahan, dan pusat pelayanan masyarakat lainnya, tentunya kedepan dengan pendekatan pembangunan inklusif yang berkelanjutan, kita juga akan terus berusaha  agar semakin banyak masyarakat Lebak maupun investor dari luar Kab. Lebak turut membangun Lebak untuk sama-sama meningkatkan perekonomian daerah, dan semakin mengokohkan Lebak sebagai daerah yang kondusif untuk investasi hal ini juga mulai diwujudkan dengan rencana pembangunan kawasan industri Hijau ucap Bupati Lebak.
Sambutan Direktur Jenderal SDA. Ir. Bob Arthur Lombogia, M.Si.  diwakili oleh Kasubdit II Dirjen SDM Kementrian PUPR RI mengatakan Pembangunan Bendungan pembangunan Bendungan bertujuan untuk memenuhi target visium MPR, Potensi sumber daya air yang berada di danau Ciujung Cidurian adalah sebesar 2,97 miliar kubik per tahun yang digunakan untuk berbagai keperluan seperti pertanian rumah tangga industri dan lain sebagainya, Berdasarkan hal tersebut dengan kondisi saat ini menuntut kita untuk membangun Bendungan bendungan yang menyediakan sumber air, Bendungan karian merupakan Bendungan kedua yang saat ini kontraksinya sudah selesai dan dikelola oleh Balai Besar Danau Ciujung Cidurian, Bendungan karian memiliki kapasitas tampung terbesar ketiga setelah Bendungan Jatiluhur dan Jatigede, Dengan daerah layanan Rangkasbitung Maja Tangerang, serpong dan Tigaraksa, Semoga dengan adanya Bendungan kalian ini dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi secara khusus di Kabupaten Lebak.
Kapolres Lebak mengatakan acara dilanjutkan dengan Seremony penekanan tombol sebagai tanda dimulainya proses Impounding dan giat selesai pukul 10.25 Wib situasi aman, lancar dan terkendali ujar Kapolres Lebak Akbp. Suyono, SIK. (Aan/Daniel/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *