Target Berita.co.id Tangerang, Pemerintah kelurahan Salembaran Jaya kecamatan Kosambi kabupaten tangerang dipimpin langsung Kepala kelurahan Salembaran jaya Ade Sunaryo, S.pd.,M.M bahu membahu tangani banjir yang terjadi di Kampung Cilampe kelurahan Salembaran Jaya kecamatan Kosambi kabupaten Tangerang, Jumat (2/2/2024).
Banjir Dicilampe yang kerap kali terjadi di sebabkan oleh karena curah hujan yang tinggi, selain itu tanah pengairan yang turun menyebabkan air yang turun dari Desa babakan asem berkumpul di cilampe, sehingga menyebabkan terjadinya genangan air setinggi 30 cm.
lurah Salembaran Jaya mengatakan dalam upaya penanganan banjir ada beberapa hal yang kita lakukan, berkoordinasi dengan pihak badan penanggulangan Bencana SDA, Dinas sosial, kabupaten Tangerang, PMI kabupaten Tangerang dan puskesmas Salembaran Jaya, alhamdulilah sudah masuk bantuan berupa pengobatan gratis dan pupu lestari serta pihak swasta agar dapat membantu melakukan normalisasi kali gelam dan cilampe, ujarnya.
Lurah Salembaran jaya juga mengucapkan Terimakasih kepada Tim medis Puskesmas Salembaran Jaya, Kepala PAUD Tunas Mulia, PMI Kecamatan Kosambi, Penilik PAUD Dikmas Kecamatan Kosambi, Tim Penggerak PKK Kelurahan Salembaran Jaya, atas terselenggaranya kegiatan pelayanan kesehatan pengobatan gratis di Kp. Cilampe, dan DBM SDA (Dinas Bina Marga Sumber Daya Air) UPT 6, ucapnya.
Sementara itu bagi warga Kp. Cilampe dan Kebon Bongkor yang terdampak dan belum sempat datang ke pelayanan kesehatan pengobatan gratis hari ini, dipersilakan langsung ke Puskesmas Salembaran Jaya, tutupnya.
Sementara itu H.Cris Indra Wijaya anggota DPRD kabupaten Tangerang dari partai Nasdem saat dikonfirmasi via WA menerangkan.,”Banjir merupakan momok tahun yang seharusnya menjadi tanggung jawab Kita bersama, dimana peran masyarakat untuk menjaga lingkungan dan gotong royong untuk membersihkan selokan- selokan merupakan peran yang sangat penting dalam kehidupan bermasyarakat, selain itu peran pihak swasta juga harus bertanggung jawab terhadap dampak lingkungan dengan membuat selokan selokan dan CSR-CSR agar tidak mengandalkan APB untuk membangun saluran air atau pun pompa air, tuturnya.
(Abdul Aziz)