logo tb
BeritaJakartaMetropolitanNasionalNewsTerkiniTNI / POLRI

Marinir Uji Teropong Thermal Baru untuk Operasi Tempur dan Intai Malam

107
×

Marinir Uji Teropong Thermal Baru untuk Operasi Tempur dan Intai Malam

Sebarkan artikel ini

Targetberita.co.id Jakarta, Korps Marinir menggelar uji fungsi teropong thermal baru yang bakal digunakan para prajurit saat operasi. Kegiatan ini dipimpin oleh Panglima Korps Marinir (Pangkormar) Letjen (Mar) Endi Supardi di Cilandak, Jakarta, Kamis (21/8/2025).

Endi menjelaskan, uji fungsi teropong thermal ini bertujuan meningkatkan kemampuan tempur Batalyon Tim Pendarat (BTP) dalam menghadapi tantangan operasi di malam hari atau di wilayah minim cahaya.

“Peralatan modern ini sangat membantu prajurit melaksanakan pertempuran, pengintaian, dan operasi lainnya di kegelapan malam, memberikan keuntungan taktis yang signifikan,” jelas Endi, dikutip dari keterangan Dispen Kormar, Jumat (22/8/2025).

Uji fungsi tersebut meliputi dua jenis teropong thermal, yakni multifunction binocular dan thermal monocular sight.

Sejumlah prajurit Marinir yang telah ditunjuk dan dilatih khusus untuk mengoperasikan peralatan tersebut melakukan serangkaian simulasi diberbagai kondisi untuk memastikan bahwa setiap perangkat berfungsi optimal dan sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan.

Setelah uji fungsi, bakal dilakukan evaluasi menyeluruh untuk memastikan kelayakan dan efektivitas penggunaan peralatan teropong thermal dalam mendukung operasi Korps Marinir ke depan.

“Melalui penggunaan alat tersebut, Korps Marinir berharap dapat meningkatkan kemampuan tempur, menghadapi tantangan operasi dengan lebih baik, serta memberikan kontribusi positif bagi keamanan dan kedaulatan negara,” pungkas Endi.

Sekilas tentang Batalyon Tim Pendarat Marinir

Mengutip dari laman resmi Korps Marinir, Batalyon Tim Pendarat merupakan salah satu satuan tempur Marinir yang memiliki peran penting dalam operasi amfibi.

Satuan ini bertugas mendaratkan pasukan dari laut ke daratan dengan cepat, sekaligus membuka jalan bagi operasi lanjutan.

Kemampuan tempur malam hari, termasuk pengintaian dalam kondisi gelap, menjadi faktor strategis bagi Batalyon Tim Pendatat dalam menjaga efektivitas manuver tempur dan keberhasilan misi pendaratan.

(Agus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *