Targetberita.co.id Lampung Tengah – Lampung, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membeberkan awal mula rangkaian kegiatan operasi tangkap tangan terhadap Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya.
Juru Bicara KPK Budi Prasetyo mengatakan penindakan bermula dari permintaan keterangan kepada sejumlah individu di Jakarta dan Lampung.
Kemudian melakukan operasi tertangkap tangan terhadap lima orang di Lampung. Kemudian, seluruhnya dibawa ke Jakarta untuk diperiksa.
“Tim mengamankan sejumlah 5 orang di wilayah Lampung, kemudian dibawa ke Jakarta,” ujar Budi dalam keterangan tertulis, Rabu (10/12/2025).
Ia menegaskan proses pendalaman masih berlangsung, termasuk terhadap Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya yang ikut diamankan.
“Saat ini tim masih melakukan pemeriksaan intensif kepada para pihak yang diamankan tersebut, salah satunya Bupati Lampung Tengah,” lanjutnya.
Budi menyebut rincian lengkap terkait alur kejadian maupun konstruksi dugaan korupsi akan disampaikan pada konferensi pers esok hari.
“Kronologi dan Konstruksi perkara secara lengkap akan kami sampaikan dalam konferensi pers,” kata dia.
Sebagai informasi, Ardito Wijaya sudah digelandang ke di Gedung Merah Putih KPK di Jakarta Selatan.
Ia menggunakan jaket bomber loreng gelap, celana hitam, serta topi putih. Sebuah pouch berada di tangan kiri dan tangan kanan menarik koper biru saat ia memasuki area gedung.
“Alhamdulillah, sehat,” ucap Ardito ketika ditanya kondisi fisiknya pada Rabu (10/12/2025).
Saat disinggung terkait dugaan pelarian dari kejaran KPK, Ardito menyebut dirinya hanya berada di rumah ketika kegiatan penindakan berlangsung.
“Saya di rumah aja,” katanya singkat.
KPK memiliki waktu 1×24 jam guna menentukan status hukum seluruh pihak yang diamankan.
Pada malam hari yang sama, rombongan dari Lampung dijadwalkan tiba di Gedung Merah Putih guna menjalani pemeriksaan awal.
(Red)












