Target berita.co.id Babulu Kaltim, Peristiwa pemerkosaan disertai pembunuhan terjadi di rumah Waluyo, Rt. 018 Desa Babulu Laut Kec. Babulu Kab. Panajam Paser Utara, Selasa (6/2/2024).
Setelah beberapa saat warga akhirnya berdatangan dan melihat telah banyak korban diantaranya WALUYO, SRI WINARSEH, RJS, VIVI DWI SURAINI, SYAFI ADIL ADHA dimana semuanya ditemukan dalam keadaan tak bernyawa, wargapun dengan segera melaporkan kejadian pembunuhan sekeluarga ini ke Polsek Babulu dengan pelapor atas nama Agus Salim. Dengan sigap pihak kepolisian Polsek Babulu mendatangi TKP pembunuhan tersebut.
Diduga Cinta tak direstui, J (15) yang merupakan pelajar SMK, sekitar pukul 01. 30 WITA, memasuki rumah Waluyo tetangga sebelah rumahnya, Selasa (6/2/2024).
Pelaku J (15) yang awalnya hanya mau mengancam mama korban dan korban, namun naas aksinya diketahui orangtua korban karena telah pulang dari bekerja.
Melihat Waluyo telah pulang dari bekerja, seketika saat masuk pintu rumah, waluyo langsung menerima bacokan, belum puas membacok Waluyo, pelaku J melanjutkan dengan membunuh adik adik korban dan yang lainnya, hingga korban meninggal dunia sebanyak 5 orang, naas terakhir kekasih pelaku sendiri RJS diperkosa dan dibunuh oleh pelaku yang merupakan kekasih sendiri, tutur J saat dimintai keterangan oleh pihak kepolisian Babulu.
Awalnya pelaku J dimintai keterangan sebagai saksi oleh pihak kepolisian mengatakan bahwa pada malam naas itu dirinya mendengar suara tolong, tolong, tolong, disebalah rumahnya, yang secara spontan membuat dirinya langsung bangun, kemudian saksi mengambil parang dan langsung keluar, untuk mendatangi rumah korban, tuturnya.
Pada saat dirinya berada diluar, ia melihat ada beberapa orang dirumah tetangganya itu dan membuatnya curiga, tanpa fikir panjang saat itu J langsung melawan 1 orang, dan mengenai bagian tangan kanan tersangka, saat temannya hendak maju, saya langsung terjatuh, dan orang tersebut mengatakan “kamu jangan berisik, kamu jangan macam-macam atau nanti kamu saya bunuh”, ungkapnya.
Menurut J, karena merasa sendiri dirinya melaporkan kepada ALIMUDDIN yang masih dalam keadaan tertidur didalam rumah, dan mengatakan bahwa telah terjadi pembunuhan dirumah Waluyo, ucapnya lagi.
Namun pihak kepolisian, tidak dengan mudah mempercayainya kesaksian J (15), dengan keprofesionalan pihak kepolisian, akhirnya J mengakui bahwa dirinya yang telah membunuh kelima korban, ironisnya J memperkosa terlebih dahulu korban RJS yang merupakan kekasihnya.
Pihak kepolisian saat ini masih menahan pelaku J dan mendalami kasus ini, yang diduga masih ada pelaku lainnya.
(Iis Triliana Sidiq)