Targerberita.co.id Jakarta, TNI Angkatan Laut berencana mengerahkan kapal tanker, KRI Bontang-907 untuk distribusi bahan bakar di lokasi terdampak banjir dan longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat.
“Nantinya mungkin akan ditambah satu KRI lagi yaitu kapal tanker KRI Bontang-907 untuk mendukung bahan bakar, di mana banyak daerah yang memerlukan bahan bakar untuk (mesin) disel generator,” kata Kepala Staf TNI AL Laksamana Muhammad Ali saat konferensi pers di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (3/12).
KRI Bontang-907 itu akan menambahkan tujuh KRI yang sudah beroperasi untuk misi kemanusiaan di Aceh, Sumut, dan Sumbar.
Ketujuh KRI yang sudah beroperasi sebelumnya adalah KRI dr Soeharso-990, KRI Radjiman Wedyodiningrat-992, KRI Semarang-594, KRI Teluk Banten-516, KRI Teluk Gilimanuk-531, KRI Teluk Celukan Bawang-532, dan KRI Brawijaya-320.
Kapal-kapal perang itu dikerahkan untuk mendukung pengiriman logistik, pergeseran pasukan, evakuasi korban, hingga membawa bantuan berupa tenda lapangan dan peralatan kesehatan.
“Rencana nanti (KRI-KRI) akan standby di Lhokseumawe. Sebelumnya akan mampir di Aceh Tamiang,” tutur KSAL Ali.
Selain itu, TNI AL juga akan menambah dua pesawat udara (pesud) untuk airdrop atau penerjunan logistik.
“Unsur udaranya yang onboard ada lima helikopter, akan ditambah fixed wing, dua Casa NC-212 untuk airdropping,” kata Ali.
(Agus)












