logo tb
BeritaJakartaMetropolitanNasionalNewsTerkiniTNI / POLRI

Wing Udara 3 Puspenerbal Latihan Gladi Tugas Tempur, Ada Materi Penggabungan Unsur Udara dengan KRI

51
×

Wing Udara 3 Puspenerbal Latihan Gladi Tugas Tempur, Ada Materi Penggabungan Unsur Udara dengan KRI

Sebarkan artikel ini

Targetberita.co.id Jakarta, Prajurit TNI AL dari Wing Udara 3 Pusat Penerbangan TNI AL (Puspenerbal) menggelar rangkaian Latihan Gladi Tugas Tempur (Glagaspur) Tingkat III/U3 Tahun Anggaran 2025.

Latihan dibuka di Markas Komando Wing Udara 3 Puspenerbal Biak, Papua, dari 12 November hingga ditutup pada 17 November 2025.

PEMIMPIN REDAKSI TARGET BERITA

Komandan Wing Udara 3 Puspenerbal Kolonel Laut (P) Ahmad Novam mengatakan bahwa latihan tersebut merupakan instrumen penting dalam meningkatkan profesionalisme serta kesiapan unsur udara TNI AL untuk mendukung berbagai operasi strategis.

“Materi latihan yang dijalani telah disusun untuk menguji kemampuan operasional, kecepatan respons, dan ketepatan prosedur unsur udara Puspenerbal,” kata Ahmad Novam, dikutip dari keterangan Puspenerbal, Senin (17/11).

Adapun materi inti yang dilaksanakan dalam Latihan Glagaspur Tingkat III/U3 adalah patroli maritim dengan metode air joining procedure (AJP), pasrat lintas Helikopter dengan metode mobilisasi udara (mobud) dan dukungan logistik cepat dengan metode air supply serta materi tambahan berupa latihan evakuasi medis udara (EMU).

Pada materi AJP, Wing Udara 3 mengerahkan Pesawat CN-235 MPA P-8306. Pesawat diawaki oleh pilot Kapten Laut (P) Yudistira Dwi dan Copilot Lettu Laut (P) Ikhsan Adhanas.

“Materi AJP terfokus pada kemampuan penggabungan unsur udara terhadap konvoi dengan Kapal Perang Indonesia (KRI). AJP dilaksanakan dengan memanfaatkan unsur Armada Ill yang kebetulan sedang beroperasi di sekitar perairan Biak,” tulis siaran pers Puspenerbal.

Sementara itu, materi mobilisasi udara, air supply, dan evakuasi medis udara menggunakan helikopter AS 565 MBe Panther HS-1303 dengan pengawak pilot Kapten Laut (P) Riffan Ringga D. Iwanto dan co-pilot Kapten Laut (P) Achmad Fahmi Ali.

Ketiga materi tersebut menitikberatkan pada kemampuan helikopter dalam mobilisasi udara, bantuan dukungan logistik melalui udara secara cepat, serta procedur melaksanakan evakuasi medis udara.

Pelaksanaan Glagaspur itu turut didukung oleh tim kesehatan TNI AL yang terdiri dari personel BP Lanudal Biak dan Rumah Sakit TNI Angkatan Laut (RSAL) Biak.

(Agus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *