Targetberita.co.id Magetan – Jawa Timur, Seorang pensiunan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Magetan mengalami kerugian besar setelah tabungan senilai Rp105 juta lenyap dari rekeningnya. Kejadian ini bermula ketika korban, Sunarti, warga Kelurahan Tawanganom Magetan menerima telepon dari seseorang yang mengaku sebagai petugas Taspen pada Kamis (27/3/2025) pagi.dilansir nusadaily
Pelaku berdalih sedang melakukan pembaruan data pensiunan dan meminta Sunarti memberikan informasi pribadinya melalui telepon. Tanpa curiga, Sunarti pun mengikuti instruksi tersebut. “Tanpa saya sadari, data pribadi saya kasihkan. Setelah itu tabungan saya dikuras,” ungkapnya.
Tak butuh waktu lama, saldo di rekeningnya di Bank Pembangunan Daerah (BPD) pun habis terkuras. Panik, Sunarti segera melaporkan kejadian ini ke pihak berwajib dan mengadukan kasusnya ke Bank Jatim untuk meminta pemblokiran rekening, namun hingga kini belum diketahui apakah ada langkah lanjutan dari bank atau kepolisian dalam mengusut kasus ini.
Kasus ini menjadi peringatan bagi masyarakat agar lebih berhati-hati terhadap modus penipuan serupa. Menerima telepon dari pihak yang tidak dikenal, apalagi yang meminta data pribadi atau informasi keuangan, bisa berujung pada kerugian besar. Kejadian ini juga menyoroti pentingnya perlindungan data nasabah dan langkah preventif dari perbankan untuk menghindari kasus serupa di masa depan.
(Agus)
