Targetberita.co.id Serang – Banten, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Suyudi Ario Seto, meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Yayasan Karya Padarincang Bersih Narkoba (Bersinar) di Desa Curug Goong, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Banten, Rabu (24/9/2025).
Kehadiran layanan ini setidaknya mendukung program prioritas Presiden Prabowo Subianto, yakni Makan Bergizi Gratis (MBG), tetapi juga mempertegas komitmen BNN dalam memperkuat pemulihan mantan penyalahgunaan narkoba secara holistik, mencakup kesehatan fisik sekaligus penguatan kemandirian sosial ekonomi.
SPPG Bersinar yang dibangun di atas lahan seluas 1.000 meter persegi tersebut telah dilengkapi fasilitas sesuai standar pelayanan gizi.
Berdasarkan hasil verifikasi Badan Gizi Nasional (BGN), SPPG tersebut resmi beroperasi sejak 12 September 2025 dengan penerima manfaat mencapai 3.769 orang, terdiri dari siswa sekolah, kader posyandu, hingga balita di wilayah Kecamatan Padarincang.
Sebagai bentuk kolaborasi antara BNN dan Badan Gizi Nasional, layanan ini tidak hanya difungsikan untuk pemenuhan gizi anak-anak, tetapi juga sebagai ruang pemberdayaan bagi mantan penyalahguna narkoba agar kembali produktif dan mandiri.
Mereka dilibatkan dalam operasional dapur sebagai bagian dari pelatihan keterampilan, sehingga memiliki kesempatan membangun kembali kepercayaan diri, meningkatkan kapasitas diri, serta memberi kontribusi positif bagi masyarakat.
“Dalam konteks pascarehabilitasi, SPPG ini juga bisa menjadi semacam BLK (Balai Latihan Kerja) bagi mantan pecandu yang ingin hidupnya normal kembali. Suatu saat setelah bekerja di SPPG ini, ke depannya bisa menjadi pengusaha warung, rumah makan, atau menjadi pekerja TKI di luar negeri,” ujar Suyudi Ario Seto.
Lebih jauh, keberadaan SPPG Bersinar turut menggerakkan perekonomian desa melalui pemanfaatan hasil pertanian lokal sebagai bahan baku harian.
Dengan demikian, manfaat layanan ini tidak hanya dirasakan anak-anak penerima gizi, tetapi juga petani, pedagang, dan keluarga di sekitar lokasi.
Pada kesempatan itu, Suyudi juga menginstruksikan jajaran BNN Provinsi maupun Kabupaten/Kota untuk bersinergi dengan SPPG di wilayah masing-masing.
Sinergi tersebut diharapkan mendorong perluasan program sehingga mampu menjangkau lebih banyak mantan penyalahguna narkoba sekaligus memperkuat upaya pemulihan secara berkelanjutan.
Peresmian SPPG Yayasan Karya Padarincang Bersinar ini sebagai role model diharapkan melahirkan pola kolaborasi terintegrasi antara pemenuhan gizi, rehabilitasi, dan pemberdayaan kerja.
Menurut dia, pemenuhan gizi yang baik bukan sekadar urusan kesehatan, melainkan investasi jangka panjang bagi lahirnya generasi kuat, produktif, dan berdaya saing, guna mendukung terwujudnya Indonesia Emas 2045.
(Wahyu)
