Targetberita.co.id Takengon – Aceh, Dalam pemberitaan Line1.News yang berjudul “Nasib Apes Calon Jemaah Umrah Aceh Tengah Gagal Berangkat, Paspor Ditahan Agen Travel” sepekan yang lalu itu pitnah yang keji.
Seorang agen travel Amsyar Hasanah Wisata dan Ameera Mekah Takengon bernama Rasidah diduga menahan paspor milik empat calon jemaah umrah yang gagal diberangkatkan pada Ramadan lalu dalam berita Line1.News.
” Bukan gagal tetapi jama’ah meminta uang nya di kembalikan kerana tidak sabar akibat penundaan keberangkatan saja sehingga REFUND dan tidak pernah mempersulit tetapi itu ada proses dan prosedurnya “, ujar Rasidah.
Rasidah menambahkan, dirinya merasa dirugikan juga, dalam hal ini merupakan bentuk tuduhan yang tidak dapat di terima, karena yang di tulis dalam berita Line1.News dan sumber Anisa itu Fitnah jelas Rasidah Kepada awak Media.
Rasidah tidak pernah menahan paspor, tapi itu sebuah tuduhan yang keji terhadap saya, ujarnya kembali.
Rasidah sudah menerima surat kuasa untuk dapat membantu keberangkatan 65 jama’ah sampai keberangkatan bulan juli 2025.
Menurut hasil informasi dari petugas Travel Amsyar Hasanah Wisata,” yang datang bukan Anisah tetapi laki-laki yang mengaku anak jamaah bernama Erwi, menurut keterangan petugas kantor AHW medan atas nama Bapak nya yang bernama Ibrahim dan meminta Faktur serah terima paspor Tampa sepengetahuan saya (Rasidah) dengan menipu pak Adi, sewaktu saya di beri tahu petugas pada tanggal 2 Juni 2025 ,” Tetapi dalam pemberitaan tersebut Anisah Yang datang ini berita yang keliru, tutur Rasidah .
” Kalau masalah paspor itu urusan antara kedua belah pihak trevel (AHW & AMT) Tidak ada urusan pihak jamaah, karena paspor tidak ada di tahan bahkan agar mempermudah Jamaah Untuk mendapatkan paspornya kembali melalui AMEERA MEKKAH”.
Pada tanggal 27 mei 2025 Karena saya Berangkat ke jakarta dengan urusan Jamaah Haji plus Dan paspor saya titip di kantor Ameera mekkah ,karena menyangkut keamanan paspor .dalam arti kata tidak ada niat untuk menahan paspor jamaah tersebut.
Rasidah menjelaskan, Semua yang di beritakan Oleh Media Line1.News Berdasarkan Nara sumber anak dari jama’ah Ibrahim yang bernama Anisa, Itu tuduhan yang sangat keji terhadap dirinya, karena tidak ada niat dirinya menahan paspor atas nama Ibrahim dan Salbiah, bahkan dirinya membantu untuk mengembalikan uang dan paspor 100 % dan tidak ada potongan 1 (satu) Rupiah pun, bahkan uang sudah di kembalikan pada tanggal 31 Mei 2025 yang berjumlah Rp. 35.800.00 (Tiga puluh lima juta lapan ratus ribu Rupiah) per orang untuk 4 Orang di bayar lunas dan uang sudah di kembalikan dengan total. Rp. 143.200.000,-, tinggal paspor dan kartu vaksin yang belum saya serahkan, jelas Rasidah.
” Direncanakan paspor akan di ambil di kantor ameera Mekkah pada tanggal 26 Juni 2025 yang akan datang sekaligus penjemputan jamaah haji plus, paspor itu akan Segera di kembalikan kepada jama’ah Amsar Hasanah Wisata (AHW) yang di REFUND, Setelah saya kembali nanti dari Medan “, jelasnya lagi.
Berita yang langsung menyerang privasi saya itu tuduhan yang kejam dan tidak berimbang hanya sepihak saja karena dalam pemberitaan tersebut Nara sumber memberi keterangan yang tidak pernah saya lakukan dan itu tuduhan yang memojokkan Ameera mekkah dan pribadi saya yang langsung tertuju kepada nama saya pribadi dengan alasan bagi saya tidak masuk akal mengensampingkan logika dan itu salah satu perbuatan melawan hukum dengan sengaja mencemarkan nama baik saya, tutur Rasidah.
Dari pihak pimpinan Ameera Mekkah pusat Salman Ponimin Lc. Akan mengambil tindakan menempuh jalur hukum, ujar Rasidah kepala cabang Ameera mekkah trevel Kabupaten Aceh Tengah, tutupnya.
(Red)
