Targetberita.co.id Amerika Serikat – USA, Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan penangkapan tersangka pembunuh aktivis konservatif Charlie Kirk, yang tewas ditembak saat menjadi pembicara di Universitas Utah Valley pada Rabu (10/9/2025) lalu.
Dalam wawancara langsung di Fox News Channel, Jumat (12/9/2025) waktu setempat, Trump menyebut penangkapan dilakukan dengan tingkat kepastian yang tinggi.
“Dengan tingkat kepastian yang tinggi, kami menangkapnya,” ujar Trump.
Trump mengungkapkan bahwa seorang pejabat penegak hukum yang terlibat dalam penyelidikan menyerahkan langsung tersangka kepada pihak berwenang.
“Seseorang yang sangat dekat dengannya berkata, ‘Hmm, itu dia,’” tambahnya.
Menurut laporan The Associated Press, tersangka diidentifikasi sebagai Tyler Robinson, pria 22 tahun asal Utah.
Namun, hingga berita ini diturunkan, FBI dan Departemen Kehakiman belum memberikan komentar resmi. Konferensi pers dijadwalkan berlangsung pada Jumat malam di Utah, tempat insiden terjadi.
Penangkapan Setelah Rilis Foto Tersangka
Penangkapan ini terjadi hanya beberapa jam setelah FBI dan aparat negara bagian merilis foto-foto tambahan tersangka untuk meminta bantuan publik. Hingga Kamis, lebih dari 7.000 informasi dan petunjuk telah masuk ke pihak berwenang.
Meski tersangka telah ditahan, motif penembakan belum diungkap. Insiden ini disebut sebagai salah satu bentuk kekerasan politik terbaru yang mengguncang Amerika Serikat.
Kronologi Penembakan
Charlie Kirk ditembak ketika sedang berbicara dalam sebuah debat yang digelar oleh Turning Point USA, organisasi nirlaba berbasis di Arizona yang ia dirikan.
Satu peluru yang ditembakkan dari atap sebuah gedung mengenai lehernya.
Video yang tersebar luas di media sosial memperlihatkan momen saat Kirk mengangkat tangan kanannya setelah terkena peluru, sementara darah mengucur dari sisi lehernya.
Penonton yang panik langsung berlarian menyelamatkan diri.
Menurut keterangan penyelidik, penembak berbaur dengan kerumunan mahasiswa sebelum melepaskan tembakan menggunakan senapan bolt-action berkekuatan tinggi.
Setelah itu, pelaku melompat dari atap dan melarikan diri ke arah hutan terdekat sebelum akhirnya berhasil ditangkap.
“Saya bisa katakan ini adalah insiden yang ditargetkan,” kata Robert Bohls, agen senior FBI di Salt Lake City.
Sosok Charlie Kirk dan Reaksi Trump
Charlie Kirk dikenal sebagai sosok berpengaruh di kalangan pemuda Partai Republik.
Ia sering menggelar debat tentang isu-isu sosial di berbagai kampus, yang kerap memicu kontroversi.
Bahkan, sebelum penembakan terjadi, sebuah petisi online menuntut agar universitas membatalkan acara tersebut dan telah mengumpulkan hampir 1.000 tanda tangan.
Presiden Trump menyampaikan belasungkawa mendalam atas kematian Kirk.
“Dia ingin membantu kaum muda, dan dia tidak pantas menerima ini. Dia benar-benar orang baik,” kata Trump.
Pihak berwenang memastikan penyelidikan akan berlanjut untuk mengungkap motif penembakan dan memastikan tidak ada keterlibatan pihak lain.
(Red)
